Analisis Rekrutmen Elit Birokrasi Pejabat Struktural (Studi Kasus BKPSDMD Kabupaten Kerinci)
DOI:
https://doi.org/10.61083/ebisma.v1i1.3Keywords:
elit birokrasi, pejabat struktural, rekrutmenAbstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimanakah rekrutmen elit birokrasi pejabat struktural di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) di Pemerintahan Kabupaten Kerinci. Sedangkan metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Selanjutnya yang menjadi teori dalam penelitian ini yang terdiri dari teori rekrutmen, persyaratan rekrutmen jabatan struktural, kompentensi jabatan, pengertian elit birokrasi. Sebagai indikator penelitian ini adalah Aparatur Sipil Negara, kepangkatan, pendidikan, penilaian prestasi kerja, memilki kompentensi jabatan yang diperlukan dan kesehatan. Sedangkan hasil penelitiannya adalah pelaksanaan rekrutmen jabatan struktural aparatur sipil negara di badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia kabupaten Kerinci hanya menggunakan syarat-syarat kepangkatan dan tingkat pendidikan tanpa memperhatikan kompetensi pegawai, syarat prestasi kerja hanya dinilai berdasar kan penilaian DP-3 yang dinilai oleh atasan yang bersangkutan, pengalaman kerja atau jabatan hanya memperhatikan pengalaman pada tingkatan eselon, tingkat pendidikan yang tidak disesuaikan dengan kompetensi jabatan, senioritas dalam kepangkatan hanya diperhatikan untuk jabatan pada tingkatan eselon II, serta pendidikan dan pelatihan yang diikuti setelah menduduki jabatan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Ebisma (Economics, Business, Management, & Accounting Journal)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.