Analisis Pengarusutamaan Gender dalam Kebijakan Publik (Studi Kasus di Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk DP3AP2 Provinsi Jambi)

Authors

  • Nanik Mandasari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Negara (STIA NUSA) Sungai Penuh

DOI:

https://doi.org/10.61083/ebisma.v2i2.17

Keywords:

Analisis Gender, Nilai Budaya, Pengarusutamaan Gender

Abstract

Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Provinsi Jambi memiliki kewenangan yakni salah satunya upaya mensukseskan pemberdayaan perempuan. Salah satu strategi yang dikembangkan oleh Pemerintah adalah Pengarus utamaan Gender (PUG). PUG merupakan strategi pembangunan yang dilakukan untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender melalui persamaan akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat terhadap hasil pembangunan. Tulisan ini membahas mengenai analisis kebijakan  PUG di DP3AP2 Provinsi Jambi. Maksud dari tulisan ini adalah untuk menganalisis kebijakan yang responsif gender di DP3AP2 dan mengetahui hal-hal yang memiliki kecenderungan di dalam PUG di  DP3AP2 Provinsi Jambi. Teknik analisis yang digunakan adalah Gender Analysis Pathway (GAP). Temuan di lapangan menunjukkan bahwa kebijakan PUG yang dilaksanakan oleh DP3AP2. Provinsi Jambi masih belum bisa mengatasi permasalahan gender. Hal-hal yang cenderung mempengaruhi PUG diantaranya tata nilai adat istiadat, kemauan dan kemampuan perempuan dalam mewujudkan kesetaraan gender, dan keberadaan media massa. Sebagai masukan untuk mensukseskan pelaksanaan PUG oleh DP3AP2 adalah melakukan pendekatan khususnya kepada perempuan untuk mau berfikir lebih luas dan tidak terlalu terkekang oleh nilai-nilai tradisi. Selain itu juga harus dilakukan kerjasama dengan semua pihak, termasuk tokoh masyarakat seperti tokoh adat dan agama.

Downloads

Published

01-09-2022